Geger !!! Anak Durhaka Bakar Ibu Kandung Karena Tak Mau Disuruh Sholat Jum'at
Dalam Islam, kita dianjurkan untuk mengajari anak untuk sholat sedini mungkin usia mereka. Menjelang usia 7 tahun, barulah kita mendidiknya dengan lebih serius agar kelak ketika dewasa mereka (anak-anak) menjadi terbiasa dengan kewajiban yang harus mereka laksanakan.
Peristiwa pembakaran anak kepada ibu kandungnya menjadi pelajaran tersendiri bagi kita semua, lantaran anak tidak terima disuruh sholat jum'at kemudian dia tega menusuk dan membakar ibu kandungnya sendiri di Kabupaten Agam, Sumatera Barat.
Baca juga : Ditolak Cintanya Sama TKW Taiwan Pemuda Ini Nekat Potong Penix Sendiri
Adalah Eny Darma (54), guru Bahasa Indonesia SMA Negeri 5 Kota Bukittinggi tewas dibunuh anaknya sendiri, TH (16).
Peristiwa pembakaran anak kepada ibu kandungnya menjadi pelajaran tersendiri bagi kita semua, lantaran anak tidak terima disuruh sholat jum'at kemudian dia tega menusuk dan membakar ibu kandungnya sendiri di Kabupaten Agam, Sumatera Barat.
Baca juga : Ditolak Cintanya Sama TKW Taiwan Pemuda Ini Nekat Potong Penix Sendiri
Adalah Eny Darma (54), guru Bahasa Indonesia SMA Negeri 5 Kota Bukittinggi tewas dibunuh anaknya sendiri, TH (16).
Kronologisnya terjadi pada Jumat siang (24/6/2016). Korban
dihabisi menggunakan sebilah pisau dapur, lalu kemudian dibakar.
Akibatnya Ibu Guru itu meninggal seketika, dan perbuatan sadis anak durhaka ini menggegerkan Agam serta Bukittinggi
Kapolres Bukitinggi AKBP Tri Wahyudi mengatakan bahwa pelaku sudah diamankan terkait perbuatan kejinya kepada ibu kandungnya.
Motif pelaku adalah tidak terima saat diminta sholat jum'at, pelaku menolak dan melawan lalu menusuk ibunya lalu kemudian tega membakar ibunya sendiri.
Peristiwa ini diketahui kakak kandung pelaku, Reski (21) yang baru pulang sholat jum'at. Ia kaget melihat ada bercak darah dirumahnya, saat masuk ternyata rumah sedang terkunci, kemudian dia masuk lewat jendela.
Reski semakin kaget ketika dibelakang sudah banyak kepulan-kepulan asap, dia langsung berlari mencari ibunya, hingga kemudian dia menemukan ibunya hangus terbakar dibawah pohon cokelat.
Semoga menjadi pelajaran bagi kita semua...
Akibatnya Ibu Guru itu meninggal seketika, dan perbuatan sadis anak durhaka ini menggegerkan Agam serta Bukittinggi
Kapolres Bukitinggi AKBP Tri Wahyudi mengatakan bahwa pelaku sudah diamankan terkait perbuatan kejinya kepada ibu kandungnya.
Motif pelaku adalah tidak terima saat diminta sholat jum'at, pelaku menolak dan melawan lalu menusuk ibunya lalu kemudian tega membakar ibunya sendiri.
Reski semakin kaget ketika dibelakang sudah banyak kepulan-kepulan asap, dia langsung berlari mencari ibunya, hingga kemudian dia menemukan ibunya hangus terbakar dibawah pohon cokelat.
Semoga menjadi pelajaran bagi kita semua...
